9.6.10

Tersenyum Sajalah


Sudah berapa kali kamu tersenyum sepanjang hidupmu? Oh! Tidak pernah?

Hiro masih terus memandangi kalimat pendek yang terpampang pada note sebuah buku tentang bahasa pemrograman. Tentu saja sambil tersenyum-senyum. Apa sih maksud tulisan ini? Teringat seorang teman yang berkata:

"Nggak penting banget sih!"
 

Belum beranjak dari kalimat yang terpampang di catatan kecil diawal buku itu. Catatan kecil itu begitu sederhana tapi sangat bermakna.

Kemudian peristiwa tergambar kembali.

Sebuah ruangan kecil berisi interior yang didesain sedemikian rupa sehingga 3 buah komputer, 2 buah monitor, 2 kibord, 2 mouse, beberapa hardisk back up dan beberapa cd software tertata di atas meja. Sementara sebuah AC,kabel-kabel listrik, kabel utp dan kabel serat optik lalu lang menghiasi tembok. Dan tentu saja tidak ketinggalan kain perca atawa kain gombal terkulai di pojok ruangan.

Disitu Hiro menghabiskan waktunya menjelajahi bit demi bit yang berdisko-ria
di monitor. Hingga pada suatu saat sebuah coretan yang kata empunya disebut 'pinsil' membuat guratan-guratan tentang dirinya. Kata empunya itu sketsa. Saat itu pula Hiro tidak bisa untuk tidak tersenyum. Bagaimana tidak? Karena coretan itu begitu kuat sehingga tidak jauh dari model aslinya yang berupa foto Hiro ketika sedang mengoperasikan komputer.

"Halo ..."
"Halo juga"
"Bagaimana kalau kamu kutraktir makan nanti malam?"
"Buat apa?"
"Buat sketsa yang kamu bikin itu"
"Oh itu gratis kok mas"
"Tapi mau kan kalo kita nanti makan malam bareng?"
"Mau..."

Senja sepertinya tahu betul keinginan Hiro, hingga entah sepersekian detik sinar keemasaannya berangsur-angsur pergi dan bumi pun menghitam tak menyisakan kilau keemasan lagi.

Kemudian entah sudah berapa kali senyuman hadir di wajah Hiro dan masa bodoh dengan teori kebahagian The 7 Laws of Happiness, 2008, Arvan Pradiansyah. Toh ini hanya sekedar omong kosong belaka. Nikmati saja, asal jangan jadi Panji Tengkorak lagi. STFO!!

Termangu-mangu.
Tersenyum-senyum.
Pun Seno menulis termehek-mehek.

Sudah berapa kali kamu tersenyum sepanjang hidupmu? Million times dude!!



for empunya "pinsil"

2 comments: